Fitur Baru Steam: Game Recording

Pada update versi aplikasi Windows-nya November ini, Steam secara resmi me-rilis fitur baru yang keren dan sangat berguna bagi para content creator gaming. Dengan fitur baru ini, jika sebelumnya untuk merekam game yang sedang kita mainkan masih menggunakan aplikasi lain seperti OBS Studio atau Bandicam, sekarang Steam sudah memiliki fitur yang namanya Game Recording. Jadi, sekarang kalian bisa dengan mudah merekam semua aksi seru saat lagi main game, tanpa perlu aplikasi tambahan lagi.

Bagaimana cara menggunakan fitur baru Game Recording pada Steam? Pertama, pastikan telah meng-update client Steam di Windows ke versi terbaru di November 2024 ini, versi yang saya gunakan:

Lalu buka menu Setting pada Steam dan pilih menu Game Recording:

Kamu bisa memilih 3 mode recording berikut:

1. Recording Off
   Artinya fitur Game Rocording dalam keadaan dimatikan
2. Record in Background
   Artinya fitur Game Recording akan aktif secara otomatis saat game dimainkan, dan akan menyimpan secara permanen rekaman 120 menit terakhir dari permainan.
3. Record Manually
   Artinya fitur Game Rocording diaktifkan secara manual dengan menekan tombol Ctrl+F11 pada saat memainkan game untuk memulai atau menghentikan perekaman.

Selain itu, di menu ini juga bisa dilakukan pengaturan kualitas rekaman (resolusi pixel), maximum frame rate (fps), dan sebagainya yang bisa disesuaikan dengan hardware yang digunakan. Resolusi dan FPS adalah faktor yang sangat penting dalam menentukan kualitas video. Semakin tinggi resolusi dan FPS, semakin baik kualitas videonya. Namun, semakin tinggi resolusi dan FPS, semakin besar pula ukuran file videonya dan semakin tinggi pula tuntutan terhadap spesifikasi komputer.

Bagaimana dengan hasil rekamannya, worth it kah? Secara pribadi saya merasa hasil rekaman dengan Game Recording-nya Steam sedikit lebih baik dibandingkan menggunakan OBS Studio maupun Bandicam. Hasil rekaman lebih mulus, dan lebih minim glitch ataupun lag pada game yang berjalan. Hal ini mungkin disebabkan memori RAM yang digunakan oleh komputer menjadi lebih hemat karena tidak perlu lagi membuka aplikasi lain, cukup Steam dan game yang dijalankan. Namun, untuk besaran file hasil rekaman dengan Steam, ternyata membengkak hingga lebih dari 2 kali lipat dibandingkan menggunakan OBS Studio ataupun Bandicam. Sebagai perbandingan kasar, jika biasanya hasil rekaman menggunakan OBS Studio menghasilkan file video sebesar sekitar 1GB, maka dengan Steam Game Recording menghasilkan 2GB, sementara jika menggunakan Bandicam hanya sekitar 800MB-1GB file saja. Sebagai perbandingan hasil, berikut adalah hasil rekaman yang di-upload ke youtube:

Hasil game recording dengan OBS Studio

Hasil game recording dengan Steam Game Recording

Menggunakan Steam Game Recording, atau aplikasi OBS Studio dan Bandicam bisa jadi pertimbangan kamu. Kalau saya, saat ini lebih suka menggunakan Steam Game Recording, karena hasilnya cukup smooth dan RAM yang digunakan komputer lebih kecil. Sayangnya, Steam Game Recording masih memiliki fitur-fitur yang terbatas, misalnya belum ada fitur untuk menambah layar mini untuk menampilkan kamera kedua yang biasa untuk wajah kita seperti yang dilakukan untuk streaming. Dan pastinya, Steam Game Recording hanya bisa untuk digunakan pada game-game yang kamu install secara resmi di Steam. Untuk kebutuhan game recording yang lebih luas, atau untuk merekam permainan game-game yang diinstall tidak resmi (bajakan), pilihannya tetap menggunakan OBS Studio atau Bandicam.